Rumus Excel AVERAGEIF : Menghitung Rata - Rata Dalam Excel Dengan Menggunakan Kriteria

Rumus Excel AVERAGEIF - Dalam artikel sebelumnya kita sudah bahas bahwa pada kelompok rumus AVERAGE ada tiga rumus Excel yang fungsinya memang sama.

Ketiga rumus Excel tersebut adalah rumus Excel AVERAGE, rumus Excel AVERAGEIF serta rumus Excel AVERAGEIFS.

Secara umum memang ketiga rumus diatas memiliki fungsi yang sama tetapi secara detail tentu saja ada perbedaan.

Dalam artikel ini kita akan bahas salah satu dari ketiga rumus tersebut yaitu rumus Excel AVERAGEIF mulai dari fungsi sampai dengan contohnya.

Rumus Excel AVERAGEIF Untuk Menghitung Rata - Rata Dengan Kriteria

Dalam Excel rumus AVERAGEIF ini ada pada kelompok atau kategori Fungsi Statistik berbarengan dengan rumus Excel AVERAGE serta AVERAGEIFS.

Secara umum memang rumus Excel AVERAGEIF ini fungsinya adalah untuk menghitung rata - rata.

Lalu, apa perbedaan dari ketiga rumus diatas ?

Perbedaan antara rumus Excel AVERAGE, rumus Excel AVERAGEIF serta rumus Excel AVERAGEIFS ada pada kategori penghitungan rata - rata.

Jika menghitung rata - rata dalam Excel sama sekali tidak menggunakan kriteria maka rumus yang bisa digunakan adalah rumus Excel AVERAGE.

Jika menghitung rata - rata dalam Excel menggunakan kriteria tetapi hanya satu kriteria saja maka rumus yang bisa digunakan adalah AVERAGEIF.

Baca Juga : Rumus Excel AVERAGEIFS : Menghitung Rata - Rata Dengan Beberapa Kiteria

Sedangkan jika menghitung rata - rata dalam Excel akan menggunakan dua kriteria atau lebih maka rumus yang akan digunakan adalah rumus Excel AVERAGEIFS.

Berdasarkan penjelasan diatas kita bisa simpulkan bahwa rumus yang akan kita bahas pada artikel ini adalah rumus Excel AVERAGEIF.

1. Syntax dan Argumen Rumus Excel AVERAGEIF

Selanjutnya mari kita bahas tentang syntax serta argumen yang digunakan pada rumus Excel AVERAGEIF.

Adapun syntax dari rumus Excel AVERAGEIF tersebut adalah sebagai berikut :

=AVERAGEIF(range; criteria; [average_range])

• range : range yang berisi kriteria perhitungan rata - rata
• criteria : kriteria perhitungan rata - rata
• average_range : range berisi angka yang akan dihitung rata - ratanya

Untuk argumen average_range sifatnya hanya optional saja dan boleh untuk dikosongkan.

2. Contoh Rumus Excel AVERAGEIF

Jika sudah memahami syntax serta argumen yang digunakan pada rumus Excel AVERAGEIF selanjutnya mari kita bahas contoh penggunaannya.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Pada kolom A kita sudah ketik satu deret angka dan kita akan menghitung rata - ratanya.

Hanya saja angka yang dihitung rata - ratanya hanya pada yang memiliki kriteria yang ditentukan saja.

Contoh yang pertama kita akan menghitung rata - rata pada kolom A tetapi hanya yang pada kolom B kita isi dengan huruf A saja.

Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :

=AVERAGEIF($B$4:$B$9,"A",$A$4:$A$9)

Rumus tersebut hanya akan menghitung rata - rata pada angka 8 dan angka 2 saja sehingga rata - ratanya adalah 5.

Angka 8 dan angka 2 yang dihitung pada rata - rata tersebut karena memang pada kolom B teks yang diketik untuk dua angka tersebut adalah huruf A.

Selanjutnya contoh yang kedua kita akan menghitung angka dengan kriteria huruf B pada kolom B.

Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :

=AVERAGEIF($B$4:$B$9,"B",$A$4:$A$9)

Rumus tersebut akan menghitung rata - rata pada angka kolom A dengan kriteria pada kolom B adalah huruf B.

Silahkan sesuaikan kriteria yang akan digunakan pada perhitungan rata - rata yang akan kita lakukan.

Caranya tentu tinggal mengubah kriteria pada argumen rumus AVERAGEIF seperti yang terlihat pada contoh diatas.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus Excel AVERAGEIF dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.   

Share :