Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Menghitung Gaji Pokok Berdasarkan Jabatan Dalam Excel

Menghitung Gaji Pokok - Unsur yang paling penting pada perhitungan gaji adalah jumlah Gaji Pokok.

Karena Gaji Pokok ini merupakan unsur yang paling dasar dan sudah pasti ada pada daftar gaji Karyawan.

Jika membahas tentang pola tentu masing - masing Perusahaan memiliki pola yang berbeda - beda terkait dengan cara menghitung gaji pokok.

Ada yang langsung ditentukan dan ada juga yang menentukan Gaji Pokok dengan menggunakan kriteria tertentu.

Kriteria ini memang bisa bermacam - macam dan salah satu diantaranya akan kita bahas pada artikel ini yaitu jabatan.

Karena tentu setiap jabatan memiliki jumlah Gaji Pokok yang berbeda - beda sesuai dengan beban serta tanggung jawabnya masing - masing.

 

Rumus Excel Untuk Menghitung Gaji Pokok

 

Dalam Excel untuk menghitung Gaji Pokok berdasarkan jabatan ini bisa dengan menggunakan dua rumus Excel.

Proses pada dua rumus Excel yang digunakan tersebut tentu saja berbeda - beda tetapi hasil yang muncul tetap sama saja.

Adapun kedua rumus Excel yang dapat digunakan untuk menghitung Gaji Pokok tersebut adalah sebagai berikut :

 

1. Rumus Excel IF

 

Dalam Excel rumus IF ini ada pada kelompok atau kategori Fungsi Logika bersama dengan rumus IFERROR.

 

Baca Juga : Rumus IF : Fungsi, Syntax, Contoh dan Cara Menggunakan Dalam Excel

 

Untuk fungsi rasanya kita sudah mengetahui bersama bahwa rumus Excel IF ini dapat digunakan untuk menguji sebuah nilai logika.

Adapun pada pembahasan kali ini nilai logika yang akan diuji oleh rumus IF tentu saja adalah Jabatan. Selanjutnya dari Jabatan tersebut value akan kita isi dengan jumlah Gaji Pokok yang sudah ditetapkan.

 

2. Rumus Excel VLOOKUP

 

Rumus kedua yang dapat digunakan untuk menghitung gaji pokok adalah rumus Excel VLOOKUP.

Rumus VLOOKUP ini dalam Excel ada pada kategori atau kelompok Fungsi Pencarian dan Referensi.

Konsep dasar penggunaan rumus VLOOKUP pada perhitungan Gaji Pokok memang berbeda dengan rumus IF.

Tapi untuk hasilnya tetap sama saja sesuai dengan yang dijelaskan dibagian atas sehingga kita bisa memilih apakah akan menggunakan rumus Excel IF atau rumus Excel VLOOKUP.

 

Menghitung Gaji Pokok Berdasarkan Jabatan

 

Jika sudah mengetahui bahwa kita akan menggunakan dua rumus Excel dalam menghitung gaji pokok selanjutnya mari kita bahas contohnya satu persatu.

Silahkan perhatikan perbedaannya supaya dibagian akhir nanti kita sudah bisa menentukan kira - kira cara mana yang akan digunakan untuk menghitung gaji pokok.

 

1. Menghitung Gaji Pokok Dengan Rumus IF

 

Rumus pertama yang akan kita bahas adalah rumus Excel IF dan dengan rumus ini memang prosesnya cukup cepat tetapi rumus yang digunakan cukup panjang.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

 

Menghitung Gaji Pokok Dengan Rumus IF

 

Pada contoh tersebut sudah ada Tabel Gaji Karyawan yang salah satu kolom diantaranya adalah kolom Gaji Pokok.

Kolom Gaji Pokok ini akan diisi otomatis berdasarkan Jabatan dengan ketentuan sebagai berikut :

  • Manager : 5.000.000
  • SPV : 4.000.000
  • Staff : 3.000.000

Berdasarkan tiga ketentuan diatas maka rumus Excel IF yang digunakan adalah sebagai berikut :

 

=IF(B4="Manager";5000000;IF(B4="SPV";4000000;3000000))

 

Dengan menggunakan rumus IF diatas maka secara otomatis kolom Gaji Pokok akan muncul sesuai dengan Jabatan yang kita ketik.

 

Baca Juga : Menghitung Uang Makan Menggunakan Rumus Excel

 

Seperti yang disebutkan diatas bahwa dengan menggunakan cara yang pertama ini rumusnya cukup panjang dan jika ada perubahan ketentuan maka kita harus langsung edit rumus IF yang sudah dibuat tersebut.

 

2. Menghitung Gaji Pokok Dengan Rumus VLOOKUP

 

Selanjutnya yang kedua mari kita gunakan rumus Excel VLOOKUP untuk menghitung gaji pokok berdasarkan jabatan.

Ketentuan yang akan digunakan pada pembahasan yang kedua ini sama dengan pembahasan yang pertama diatas.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

 

Menghitung Gaji Pokok Dengan Rumus VLOOKUP

 

Dengan menggunakan rumus Excel VLOOKUP maka rumus yang digunakan untuk menghitung gaji pokok seperti pada contoh gambar adalah sebagai berikut :

 

=VLOOKUP(B4;$A$10:$B$12;2;0)

 

Dengan menggunakan cara yang kedua ini memang rumus Excel terlihat lebih pendek dan lebih simpel.

Hanya saja jika akan menggunakan rumus Excel VLOOKUP pada penghitungan gaji pokok maka kita harus menambahkan satu Tabel untuk daftar Gaji Pokok seperti yang terlihat pada contoh gambar diatas.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang cara menghitung gaji pokok berdasarkan jabatan dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca. 

Post a Comment for "Menghitung Gaji Pokok Berdasarkan Jabatan Dalam Excel"